13 September 2012

Habitat Alam Mikroorganisme


  • Tanah
merupakan Habitat yang kaya akan mikroorganisme.kebanyakan mikroorganisme disini bersifat apatogen bagi manusia.beberapa mikroorganisme dapat bertahan melalui adanya ekstreta atau cadaver.bakteri pathogen yang terdapat dalam tanah antara lain: Clastridium tetani,clostridium perfringens,clostridium botulinium,bacillus anthracis.

  • Air
kebanyakan air tawar dan air laut mengandung mikroorganisme.namun bakteri pathogen umumnya tidak terdapat,kecuali di air yang secara langsung tercemar oleh urin dan feces manusia dan binatang.mikroorganisme pathogen di air antara lain:salmonella dan shigella species,vibrio cholera,legionella,virus hepatitis,virus polio,virus enteric, dan entamoeba histolytica,escheria coli yang ditemukan diair digunakan sebagi indeks  pencemaran Alam oleh feces Karena ia bertahan hidup diair relative lebih lama.
  • Udara
walaupun mikroorganisme sering ditemukan diudara,mereka sebenarnya tidak berkembang biak disana.udara luar jarang mengandung kuman pathogen mungkin karena efek pengeringan,ozon, dan radiasi ultraviolet,udara dalam ruangan mungkin mengandung bakteri dan virus pathogen yang berasal dari kulit,tangan,pakaian, dan terutamadari saluran nafas,atas manusia. 
  •  Makanan(susu)
susu dari sapi normal yang dipecah secara asepsis masih mengandung 100-1000 mikroorganisme non pathogen per ml.kadang-kadang terdapat mikroorganisme pathogen yang mungkin berasal dari sapi yang sakit atau dari proses pemeraha.mikroorganisme yang terdapat pada susu/makanan antara lain: mycobacterium tuberculosis, salmonella, streptococcus, corynebacterium diptheriae,shigella,brucella, dan staphylococcus penyebab keracunan makanan.pasteurisasi susu dan pemunahan hewan yang sakit telah menurunkan insidens penyakit yang berasal dari susu.