Trematoda darah atau cacing yang bertempat di darah ini
merupakan cacing yang kadang bertempat tinggal di tubuh binatang tapi terkadang
juga menghinggapi tubuh manusia.
sumber gbr :shared.com
Cacing jantan yang telah dewasa berwarna kelabu atau
berwarna putih ke hitam-hitaman.tubuhnya berbentuk gemuk bundar,dibagian dalam
tubuh cacing jantan dewasa terdapat caciing batina dewasa sehingga cacing
dewasa betina tampak dipelukan cacing dewasa jantan.cacing betina bentuk tubuh atau struktur tubuhnya lebih
halus dibanding cacing jantan.
Cacing ini bertempat tinggal di pembuluh kapiler darah dan
juga pada vena kecil yang dekat dengan permukaan lendir usus atau kandung
kemih.cacing betina bertelur pada pembuluh darah,telur cacing tersebut menembus
pembuluh darah dan keluar ke usus atau kandung kemih sehingga telur cacing
inidapat ditemukan di urin dan tinja,telur yang keluar bersama tinja di dalam
air menetas dan larva yang keluar disebut mirasidium.
Cacing ini hanya memilkcing ini hanya memilki satu hospes
perantara yaitu keong air, tidak ada hospes perantara kedua,cacing ini masuk ke
dalam keong air dan berkembang disitu menjadi serkaria. Cara penularannya yaitu
serkaria menembus kulit mahluk hidup yang berada di air yang mengandung
serkaria.
Waktu yang diperlukan dalam infeksi yaitu 5 sampai 10 menit,
setelah serkaria menembus kulit,serkaria ini masuk kedalam pembuluh darah
menuju ke jantung kanan lalu ke paru-paru dan kembali ke jantung kiri.
Kemudian
masuk ke sistem pembuluh darah besar,kecabang –cabang vena dan besar dalam hati
Setelah dewasa cacing ini kembali ke pembuluh darah
vena yang dekat dengan kandnung kemih dan usus sehingga dapat bertelur disana
dan telurnya keluar bersama tinja dan juga keuar bersama urin