17 Maret 2013

Kelainan jumlah jenis leukosit

  •  Netrofilia adalah kelainan jumlah netrofil atau diatas normal

Dijumpai pada :
a.       Infeksi akut(pneumonia,meningitis,dll)
b.      Infeksi local dengan penimbunan nanah
c.       Intoksikasi(zat kimia,urine dan sebagainya)



  • Netropenia adalah jumlah netrofil di bawah  normal, netropenia yang berat dimana             tidak di jumpai granulosit dalam darah tepi,disebut agranulositosis.penyebabnya,seperti pada lekopeni,terutama leukemia akut,obat(iargactil,pyranidon),anemia aplastik,netropenia hipersplenik,dan idiopatik
  •  Eosinofilia ialah jumlah eosinofil diatas normal.dijumpai pada :

a.       Alergi(asthma bronchiale,uricaria,dan lain-lain)
b.      Infeksi parasit(schistosoiasis,thicinosis,dan lain-lain)
c.       sesudah penyinaran
d.      penyakit Hodgkin,periarteritis,dan lain-lain
  • Eosinopenia ialah jumlah eosinofil di bawah dari normal.dijumpai pada :

a.       Pemberian hormone/obat (kortikosteroid,adrenalin,ephedrine,insulin)
b.      stress,emosi,operasi,trauma dingin
c.       gangguan endokrin misalnya penyakit cushing
d.      lain-lain :anemia aplastik
  • Basofilia ialah jumlah basofil  diatas normal.di jumpai pada :

a.       infeksi virus (smallpox,chickenpox, dan lain-lain)
b.      sesudah splenektoai pada anemia hemalitik kronik(kadang)
  • Basofilopenia adalah keadaan tidak ada basofil.dapat disebabkan oleh alergi,hipertiroidisea,infark miokard,pemberian kortikosteroid yang lama,dan penyakit cushing
  • Limfositosis adalah jumlah limfosit diatas normal dapat dijumpai pada :

a.       infeksi akut(pertussins,hepatitis,monoakleosis infeksiosa)
b.      infeksi kronik (Tbc,sifilis congenital/sekunder)
c.       Bayi dan anak-anak
d.      dan lain-lain
  • Limfopenia adalah jumlah limfosit dibawah dari normal :pansitopenia,pemberian adrenokrotikosteroid,penyakit jantung.
  • Monositosis ialah jumlah monosit  diatas normal .dapat dijumpai pada :

a.       infeksi basil(TBC,endokarditis,subakut,dan lain-lain)
b.      infeksi protozoa(malaria,disentri amoeba kronik)
c.       penyakit Hodgkin dan lain-lain