O’neill meneliti mikrofilaria parasit ini di dalam kulit seorang penderita
di afrika barat pada tahun 1875.kemudian seorang dokter jerman menemukan cacing
dalam benjolan kulit dari orang negro di ghana,afrika barat,lalu dinamakan
sebagai filaria volvulus oleh leukard
1893.yahun 1915 robles menemukan cacingonchocercadi guetamala dan oleh brumpt
di indentifikasi sebagai cacing onchocerca caecutiens ,tetapi kemudian dinamakan
cacing oncerca volvulus
Parasit ini ditemukan pada manusia,penyakitnya disebut
onkoserkosis,onosersiasis,river blindness,blinding filariasis.
Parasit ini banyak ditemukan pada penduduk ,dari pantai
barat sierra leone menyebar ke republik kongo,angola,sudan sampai afrika
timur.di amerika tengah terbatas didaratan tinggi sepanjang sungai tempat
perindukan lalt simulium.diamerika selatan terdapat didaratan tinggi
guatemala,mexico dan bagian timur venezuela.
Cacing dewasa hidup dalam jaringan ikat,melingkar satu
dengan lainnya seperti benang kusut dalam benjolan(tumor)
Ada dua macam proses patologi yang ditimbulkan oleh
parasit ini,pertama oleh cacing dewasa yang hidup dalam jaringan ikat yang
merangsang pembentukan serat-serat yang mengelilingi cacing dalam
jaringan,kedua mikrofilaria yang dikeluarkan oleh cacing betina dan ketika
mikrofilaria beredar dalam jaringan menuju kulit.pada umumnya lesi mengenai
kulit dan mata.kelainan yang disebabkan oleh cacing dewasa berupa
benjolan-benjolan dalam jaringan subkutan yang dikenal sebagai onkoserkoma.ukuran
benjolan bermacam-macam dari yang kecil
sampai sebesar lemon.jumlah benjolanpun bermacam-macam dari sedikit sampai
lebih dari seratus.letak benjolan biasanya diatas tonjolan-tonjolan tulang
seperti pada skapula,iga,tengkorak,siku-siku,krista iliaka lutut dan sakrum dan
menyebabkan kelainan kosmetik.benjolan dapat digerak-gerakkan dari tidak terasa
sakit atau nyeri.